Sabtu, 11 Oktober 2014

Jari Manis Pahit Kehidupan



Menyosong hari demi hari , setiap pagi saya selalu berangkat  05.30  ke kampus bersamaan dengan orang kerja.. disini saya berangkat bukan dengan kendaraan mewah atau pribadi, lebih tepatnya angkutan umum bersamaan dengan orang – orang yang ingin bekerja, berjualan atau ke kampus .. tanggal 11 Oktober 2014 jam 06.15 saya berangkat ke kampus dengan angkutan umum , saat berada didalam mobil atau biasa di sebut “elf” ada dua wanita yang satu ibu – ibu dan satunya lagi lansia, dimana mereka memasuki dagangan makanan kecil ke dalam mobil untuk dijual kembali ke para pembeli, saya melihat hal itu hati saya tergores dan bertanya – Tanya ? mereka menjajakan makanan di terminal atau distasiun krl yang ramai para penumpang. Mereka berharap dagangan ada yang beli dan habis terjual agar cepat – cepat tiba dirumah bertemu dengan anak dan cucu.. oh, sungguh perjalanan hidup ini ! terasa berat kalau hidup tak bersyukur dan mengeluh. Terimalah dengan ikhlas , awali senyuman dan semangat di pagi hari dengan usaha , kerja keras dan doa semua itu akan dipermudah oleh yang Maha Kuasa.. hidup tak boleh putus asa dengan hidup kita menjalani hari demi hari yang dilalui ada saatnya dimana seseorang akan sukses. Ya, sukses semua orang ingin sukses dengan hidup yang taraf ke atas.. kedudukan hidup tinggi tidak ada lagi pengamen, preman jalanan yang selalu meminta uang… Namanya perjuangan hidup ya berat ada suka dan dukanya… setiap manusia pasti ada kalanya melewati rintangan hidup , tergantung gimana menjalani dan menghadapinya.. Pesan dari Amiirah : Hidup jangan tergantung orang lain , selagi kita masih bisa jalani sendiri LAKUKANLAH tidak boleh  ada kata Menyerah , Putus Asa dan Lelah J

Tidak ada komentar:

Posting Komentar